Kunker Gubernur Kepri di Pulau Pekajang

Diterbitkan oleh Kasmadi pada Selasa, 7 April 2015 09:28 WIB dengan kategori Lingga dan sudah 1.675 kali ditampilkan

LINGGA - Dalam Kunkernya ke pekajang, Gubernur Kepri HM Sani sebut tantangan pembangunan untuk membuka keterisolasian Desa Pekajang yang termasuk wilayah terjauh di Kecamatan Lingga, Kabupaten Lingga adalah transportasi dan komunikasi.

 

Hal tersebut disampaikannya dalam kunjungan kerjanya di Pulau Pekajang, Senin (06/04).

 

Dalam kesempatannya bertatap muka langsung dengan masyarakat Pekajang, Sani minta kepada masyarakat Pekajang untuk bersabar. Bagaimanapun masalah transportasi dan komunikasi di Desa Pekajang inilah harapan kedepan dan  harus diprioritaskan serta tinggal melaksanakan saja.


 

Dikatakan Sani, pembangunan Pekajang ini perlu waktu.  Ia sudah meminta agar kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Provinsi Kepri untuk bertindak.


 

"Yakinlah. Komunikasi dan transportasi prioritas utama. Kalau boleh bertanggung jawab. Kita minta DPRD gimana jalan yang terbaik. Jangan putus asa. Dua hal ini prioritas pembangunan Dishub dan PU untuk dermaga," ujar Sani .


 

Pantauan media ini di lapangan, kedatangan HM Sani ini disambut hangat oleh masyarakat Pekajang. Gubernur Kepri dijemput langsung oleh Wakil Bupati Lingga Abu Hasyim ke pelabuhan bekas perusahaan timah milik Belanda yang masih berdiri dengan kondisi mulai terlihat rapuh.


 

HM Sani langsung menuju Mesjid Pekajang. Setelah shalat dan istirahat makan, HM Sani langsung bertatap muka dengan warga di Aula Kantor Desa Pekajang. Di kesempatan tersebut HM Sani yang didampingi sejumlah rombongan yakni, wakil anggota DPRD Provinsi serta anggota DPRD Provinsi Kepri. Terlihat Harlianto, serta Hanafi Ekra. Turut hadir juga Kasrem dan Danlantamal IV Tanjungpinang.


Tampak juga Plt Sekda Lingga M Aini, Sejumlah kepala SKPD Lingga. Terlihat juga ketua DPRD Kabupaten Lingga M Nizar, anggota Zakaria, Raja Mukhsin, Abdul Gani Atan Leman. Serta Kapolres Lingga AKBP Surisman dan Danlanal Dabo Letkol Laut (P) Rully R.