Pergaulan Bebas, Awal Bencana Bagi Memey

Diterbitkan oleh pada Sabtu, 11 Juli 2015 10:23 WIB dengan kategori Batam dan sudah 2.872 kali ditampilkan

BATAM - Tewasnya Memei dengan cara dibakar hidup-hidup oleh pacarnya sendiri akhirnya mengungkap sebuah skandal pergaulan bebas remaja yang begitu miris. Pergaulan kedua remaja ini sudah sangat diluar kewajaran. Berdasarkan pengakuan Welly, dia dan Memey sudah pernah melakukan hubungan intim.

 


Hal ini dikuatkan dengan penuturan ibu tersangka, Nur Aini (40). “Kalau soal kehamilan, saya sudah bawa Memey ke dokter dan hasilnya negative. Kalau soal sakit hati, memang Welly tidak terima kalau dia dan saya dimaki, dan tidak terima kalau diputusin. Saya juga sudah menyuruh mereka untuk menikah saja dari pada kumpul kebo. Tapi mereka tidak mau,” demikian yang diakui Ibu pelaku.


Memei juga dikenal punya banyak pacar. Awal mula segala bencana ini adalah rasa cemburu karena Welly merasa telah dikhianati. Meski tidak kenal dengan Faisal dan belum pernah bertemu sebelumnya, Memei mau saja diajak bertemuan ditempat gelap dengan iming-iming uang.


Pengawasan orang tua Memey tak kalah lemahnya. Berdasarkan penuturan Elisabhet Phili. Memei hanya lulus SD karena lemah dalam pelajaran. Salah seorang keluarga korban juga menambahkan Memey sudah biasa tidak pulang kerumah jika diajak pergi temannya, “terkadang Memei tidak pulang ke rumah. Namun baru kali ini ia tidak pulang selama 3 hari, keluarga jadi mencemaskannya.” Ungkap Fatan, kakak angkat korban.


Hal ini juga sangat disesalkan Elisabhet Phili. Selama ini dimatanya welly merupakan anak yang sopan “Dia (Welly) kalau kerumah, itu baik, anaknya sopan. Kalau pamit itu cium tangan saya juga,” kata Elishabeth tentang sosok Welly yang ia kenal selama ini.


Anak didepan mata, tak kan selamanya sama ditempatnya bermain. Orang tua perlu meningkatkan kewaspadaan dan pengawasan. Kejadian ini mengundang reaksi masyarakat, bahkan diantaranya menyalahkan lemahnya pengawasan orang tua, juga memperingati kaum wanita. "Itu bukan hanya pelajaran bagi orang tua, kejadian ini itu terutama untuk anak-anak cewek yang baru puber. Kadang orang tua juga susah menjaganya. Apalagi kalau sudah punya hp. Alasan sama orang tua mau ke warung taunya nonton sama cabe-cabean di Mall. yang jelas ini peringatan keras bagi anak cewek,” ujar Fitrah Maeda.