Perjuangan Warga Sengketa Bangunan Sekolah Usai
MAKASSAR, -- Sengketa bangunan yang terus berpolemik pada pembangun sekolah di perumahan Dosen Unhas, jalan sunu, kini akhirnya berakhir.
setelah melalui proses panjang dengan warga yang menolak bangunan tersebut lantaran merasa di bohongi dan dikarenakan bangunan warga sekitar ikut rusak setelah pembangunan lima lantai usai namun pembangunan tetap berjalan.
Pemilik bangunan sekolah Qayyim Munarka awalnya meminta ijin kepada warga hanya membangun hanya untuk 2 lantai saja. Namun kenyataan hal tersebut tak di hiraukan setelah memiliki ijin 5 lantai.
Setalah melakukan beberapa aksi penolakan dari warga perumahan dosen bahkan kerana hukum dan melewati persidangam beberapa kali, akhirnya Putusan Tertinggi Negara telah memenangkan warga yang menolak bangunan itu dan akan segera di eksekusi.
Sekaitan dengan hal tersebut juga saat ditemui terpisah salah satu anggota legislator dari partai Demokrat, Basdir mengakui adanya polemik pembangunan yang telah lama bersengketa itu dengan warga.
Lanjut menurut Basdir polemik itupun akhirnya menuai hasil berkat perjuangan warga yang merasa di bohongi dan di tindas. Jelasnya Kamis (31/5/2018) terkininews.com
"Kami tentunya sebagai wakil Rakyat terus mengawal kasus ini dan mendesak Pemerintah Kota Makassar menjalankan dan patuh terhadap proses hukum yang telah dimenangkan warga" ungkapnya.
Pemkot harus patuh, tidak ada lagi alasan untuk tidak mencabut IMB milik Qayyim Munarka, Tegas Basdir. (*)