Tuntutan Mahasiswa STISIPOL Raja Haji Disetujui Kadisdik Kepri

Diterbitkan oleh Redaksi pada Kamis, 23 Oktober 2014 16:12 WIB dengan kategori Tanjungpinang dan sudah 1.611 kali ditampilkan

TANJUNGPINANG - Ratusan mahasiswa Stisipol Raja Haji Tanjungpinang melakukan aksi di depan Kantor Gubernur Kepri, Kamis (23/10). Mereka meminta penjelasan kuota beasiswa untuk kampus Stisipol yang dikurangi dan mengenai pembangunan perpustakaan kampus yang dinilai masih kurang memadai dan akhirnya tuntutan tersebut dipenuhi oleh Kadis Pendidikan Kepri Yatim Mustafa.

 



Aksi mahasiswa ini menampilkan beberapa tulisan yang menyindir Kebijakan terkait masalah beasiswa tersebut. Misalnya “Mau dibawa kemana dana beasiswa”, “Kau anggap apa kami ini,” dan sebagainya.

Para mahasiswa sempat menggelar mimbar bebas di depan Lobi Kantor Gubernur. Beberapa pokok persoalan yang menjadi tuntutan mahasiswa antara lain, Anggaran naik tapi malah porsi beasiswa yang dikurangi.

Pasalnya, Kami ingin bertemu dengan pak Gubernur untuk membahas masalah ini tapi tidak ada konfirmasi kehadirannya yang katanya beliau masih berada di lagoi ,” ujar salah satu peserta aksi.

Imam mengkhawatirkan kuota beasiswa dengan berkurangnya dari 170 menjadi 100 untuk tahun ini, terus bagaimana dengan tahun depan bisa jadi tinggal separuh ujar Ketua BEM yang sekaligus ikut turun aksi. Setelah berorasi mereka meminta keputusan yang konkrit dengan sekian lama menunggu.

Akhirnya, Kepala Dinas Pak Yatim Mustafa M.Pd pun keluar menemui mereka dan berdialog langsung. Dengan terjadinya komunikasi yang alot antara beliau dengan para mahasiswa berujung kesepakatan bersama untuk menandatangani surat pernyataan perjanjian yang berisi untuk melaksanakan pengerjaan pembangunan perpustakaan Stisipol plus menaikkan kuota Beasiswa menjadi 200 di Tahun 2015 mendatang.