Dinkes Tanjungpinang Himbau Masyarakat Gunakan Masker

Diterbitkan oleh pada Ahad, 27 September 2015 19:42 WIB dengan kategori Tanjungpinang dan sudah 1.606 kali ditampilkan

TANJUNGPINANG - Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau, mengimbau masyarakat menggunakan masker saat udara dicemari asap kirim dari beberapa kawasan yang terbakar di Sumatra.


"Asap mengganggu kesehatan. Bagi pengendara sepeda motor sebaiknya menggunakan masker agar terhindar dari penyakit yang ditimbulkan akibat menghirup udara yang dicemari asap," kata Kepala Dinkes Tanjungpinang Rustam di Tanjungpinang, Sabtu.

 

Dia menjelaskan Tanjungpinang tidak memiliki alat ukur kualitas udara. Di Kepri, Rustam mengatakan hanya Pemerintah Batam yang memiliki alat pengukur kualitas udara.

 

Sementara itu, laporan yang diterima Dinkes Tanjungpinang bahwa kualitas udara di Batam masuk dalam kategori tidak sehat.

 

"Kualitas udara di Batam 240, tidak sehat. Kalau mengikuti kualitas udara di Batam, maka kualitas udara di Tanjungpinang tergolong tidak sehat," ucapnya.

 

Rustam mengemukakan kondisi udara di Tanjungpinang berubah-ubah. Bahkan beberapa hari lalu berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika, kondisi udara memburuk dengan jarak pandang hanya 1.600 meter.

 

"Hari ini kondisi udara membaik," ujarnya.

 

Sedangkan jumlah penderita ISPA yang disebabkan polusi udara pada Agustus 2015 sebanyak 2.300 orang, sementara 1-9 September 2015 hanya sekitar 700 orang.

 

"Di sektor kesehatan tidak ada kebijakan khusus yang dilakukan untuk menghadapi berbagai penyakit yang disebabkan asap kiriman dari beberapa kawasan di Sumatera. Namun seluruh puskesmas dan rumah sakit sudah menyiapkan peralatan untuk menangani orang yang menderita sesak nafas dan gangguan pernafasan lainnya akibat asap," ujarnya. 


(antara)