Lagi-lagi Bahlil, Pemuda Masjid Dunia Dapat Pembina, Netizen Dapat Teka-Teki Botol
JAKARTA - TERKININEWS.COM - Dunia politik dan religi tanah air kembali mendapat suguhan drama segar. Menteri ESDM sekaligus Ketua Umum Golkar, Bahlil Lahadalia, baru saja didaulat sebagai Ketua Dewan Pembina Pemuda Masjid Dunia. Alasannya sederhana: “hatinya terikat dengan masjid,” begitu kata para formatur yang rapat di Singapura. Ya, Singapura—karena tentu saja membicarakan masjid di Indonesia akan lebih afdal bila dilakukan di luar negeri.
Tak lama berselang, publik justru disuguhi tontonan lain: foto sosok mirip Bahlil tengah bersantai dengan botol Hibiki 21 Year Old, salah satu wiski Jepang yang harganya bisa bikin jamaah masjid langsung khusyuk menghitung nol. Botol ini dijual sekitar Rp29–30 juta. Entah botol itu memang sahabat setia beliau, atau hanya dekorasi interior kamar. Yang jelas, warganet langsung menulis tafsirnya masing-masing.
“Masjidnya di hati, Hibikinya di meja,” sindir seorang pengguna X. Sementara yang lain menulis, “Mabuk kekuasaan bisa pakai air zamzam, tapi kalau yang ini kelihatan beda kelas.”
Ironisnya, publik kini mendapat dua citra yang kontras: satu Bahlil yang dielu-elukan sebagai pejuang masjid dunia, satu lagi Bahlil-versi-mirip yang duduk santai dengan minuman berkelas dunia. Dua-duanya sahih? Belum tentu. Dua-duanya menarik perhatian? Pasti.
Sampai hari ini, pihak Golkar dan sang menteri memilih bungkam, membiarkan publik menebak-nebak: apakah ini sekadar kebetulan, ataukah memang begitulah gaya hidup seorang “imam” modern—satu kaki di mimbar, satu kaki di lounge hotel berbintang.
Dan sementara jamaah menanti klarifikasi, mungkin dunia hanya bisa berdoa agar Pemuda Masjid Dunia segera menambahkan agenda baru: kajian tentang bagaimana menjaga “kesalehan visual” di era kamera ponsel dan marketplace online.