Investor Saham Tembus 7 Juta! Optimisme Pasar Modal Indonesia Meningkat Tajam

Diterbitkan oleh Redaksi pada Selasa, 3 Juni 2025 11:20 WIB dengan kategori Bisnis Jakarta dan sudah 158 kali ditampilkan

JAKARTA - TERKININEWS.COM - Jumlah investor saham di Indonesia mencapai tonggak sejarah baru, melampaui angka 7 juta investor per Senin (26/5), dengan total 7.001.268 Single Investor Identification (SID). Pencapaian ini mencerminkan tingginya optimisme masyarakat terhadap prospek perekonomian nasional, di tengah dinamika ekonomi global.

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan bahwa pencapaian tersebut tidak lepas dari dukungan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Self-Regulatory Organization (SRO) beserta anak perusahaannya, serta sinergi berbagai pemangku kepentingan. Koordinasi yang kuat dalam pelaksanaan program edukasi pasar modal yang inovatif turut mendorong peningkatan minat investasi masyarakat.

Pertumbuhan Signifikan di Tengah Volatilitas Pasar

Pada 31 Desember 2024, jumlah investor saham tercatat sebanyak 6.381.444 SID. Hingga 26 Mei 2025, angka tersebut bertambah 619.824 SID, menunjukkan pertumbuhan yang tetap positif meskipun Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sempat mengalami fluktuasi signifikan — dari 7.079,905 pada akhir 2024, turun ke 5.967,988 pada 9 April 2025, lalu kembali menguat ke posisi 7.175,819 pada 28 Mei 2025.

Direktur Pengembangan BEI, Jeffrey Hendrik, menjelaskan bahwa peningkatan investor terjadi meski ekonomi global menghadapi tantangan, salah satunya kebijakan tarif impor dari Amerika Serikat pada awal 2025.

“Menariknya, meskipun ada ketidakpastian global, minat masyarakat terhadap pasar modal tetap tinggi. Selama periode 27 Maret hingga 8 April 2025, tercatat penambahan lebih dari 38 ribu investor saham,” ujar Jeffrey.

Selama libur panjang Idulfitri, jumlah investor meningkat dari 6.705.452 SID (27 Maret) menjadi 6.744.128 SID (8 April), atau bertambah 38.676 SID.

Komitmen Edukasi dan Inklusi Pasar

BEI menyadari bahwa pertumbuhan investor harus diiringi dengan penguatan infrastruktur informasi dan edukasi. Sejumlah inisiatif dilakukan, antara lain:

  • Aplikasi IDX Mobile yang telah diunduh lebih dari 287 ribu pengguna.

  • Kanal informasi resmi melalui media sosial BEI.

  • Ekspansi Galeri Investasi BEI yang kini hampir mencapai 1.000 lokasi.

  • Keterlibatan lebih dari 6.000 Duta Pasar Modal di seluruh Indonesia.

Program edukasi seperti Sekolah Pasar Modal (SPM) level 1–3, webinar, seminar, dan workshop terus digelar secara daring dan luring melalui Kantor Perwakilan BEI di seluruh wilayah. Program ini melibatkan pelaku industri, perusahaan efek, asosiasi, akademisi, komunitas, hingga media.

Mendorong Partisipasi Investor Institusi

Direktur Utama BEI, Iman Rachman, menegaskan bahwa BEI tidak hanya fokus pada investor ritel, tetapi juga mendorong partisipasi investor institusi.

“Kami terus menjalin komunikasi aktif dengan investor institusi domestik. Ini bagian dari strategi jangka panjang untuk memperkuat peran mereka dalam aktivitas pasar dan membangun ekosistem pasar modal yang transparan, dinamis, serta inklusif,” ungkap Iman.

Dengan semakin kuatnya basis investor, pasar modal Indonesia diyakini akan terus menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi nasional.

Kontak BEI:

  • Call Center (Nasional): 150515

  • WhatsApp: +62 811 81 150515

  • Email: contactcenter@idx.co.id

  • Website: www.idx.co.id

  • Media Sosial: @idx_bei (Twitter/TikTok), @indonesiastockexchange (Instagram), Indonesia Stock Exchange (Facebook/YouTube/LinkedIn)